Menjaga Kesehatan Mata

Tip Menjaga Kesehatan MataMata adalah anugerah Tuhan yang tak ternilai harganya. Ada pula yang mengatakan bahwa mata adalah cerminan hati. Manusia bisa berkomunikasi hanya lewat pancaran matanya. Begitu kuat dan besarnya peranan mata maka perlu upaya untuk menjaga kesehatan mata. Sekali mata itu mengalami kerusakan atau kebutaan, perlu dana yang tak sedikit untuk memperbaikinya. Bahkan, bila sudah mengalami kebutaan yang parah, tak bisa diganti dengan mata yang lain.

Saat ini teknologi terus mengalami kemajuan. Itupun terjadi pada teknologi kedokteran utuk mata. Apabila terjadi kerusakan atau kelainan pada mata, teknologi sinar laser bisa melakukan perbaikan. Meski begitu, teknologi tetap tergantung pada manusianya sendiri.

Menurut beberapa ahli mata, 80% kesuksesan yang dicapai manusia dalam hidup ini adalah berkat mata, manusia bisa melihat bentuk, warna, dll.

Banyak hal yang mempengaruhi mata, untuk itu perlu diketahui berbagai upaya untuk meningkatkan kesehatan mata, terutama perlakuan dan terapi untuk perbaikan mata yang mengalami kelainan.
Kelaianan pada mata, khususnya refleksi yang terjadi meliputi rabun jauh, rabun dekat, dan prespobia. Matapun bisa mengalami kelainan pada organnya, yaitu kekeruhan pada kornea, katarak, dan saraf mata. Semua ini berpengaruh pada penglihatan. Dan itupun seringkali masih banyak yang menganggap hal yang biasa oleh berbagai pihak. Seringkali itu dihubungkan dengan pertambahan usia dan kebiasaan menjadikan hal itu keadaan yang normal saja, bahkan ada anggapan bahwa orang yang berkacamata memberikan kesan tertentu pada seseorang, seperti pintar, modis atau ganteng/cantik.

Memang kacamata digunakan untuk mengatasi kelainan refleksi, selain tajamnya penglihatan kembali berfungsi dengan baik, kacamata bisa melindungi mata dari debu dan efek buruk dari sinar matahari.

Bila ukuran dioptri (ukuran refleksi mata) tinggi, maka kacamatapun menjadi tebal. Bayanganpun menjadi tidak sempurna dan berpengaruh pada kesan wajah. Kadangkala, kacamata menjadi halangan untuk beberapa pekerjaan seperti olah raga.

Puluhan tahun lalu ada pengganti kacamata, berupa lensa kontak. Kelebihannya, lensa kontak ini lebih nyaman, penglihatan lebih baik, aktivitas bebas. Namun lensa kontak sterilisasinya tidak baik. Bila cara pemakaian dan perawatannya salah, akan terjadi infeksi mata dan kornea, misalkan oleh kuman, selain itu oksigen kornea berkurang, air mata berkurang dan yang paling parah adalah kebutaan.